Berita Terkini

KPU KKU Adakan Pertemuan Media

Untuk menyebarluaskan dan menyosialisasikan kegiatan-kegiatan dalam jadwal dan tahapan Pilkada Serentak tahun 2018 kepada masyarakat melalui media, KPU Kabupaten Kayong Utara (KKU) mengadakan pertemuan dengan Jurnalis Media Cetak dan Elektronik serta Lembaga Penyiaran yang ada di Kayong Utara, bertempat di Sekretariat KPU KKU, Rabu (16/08/2017). Pertemuan ini dihadiri oleh biro-biro media cetak dan elektronik seperti Harian Pontianak Post, Rakyat Kalbar, Suara Pemred, Tribun Pontianak, Antara, Ruai TV, MNC TV dan Radio Kayong Utara.Dalam sambutannya, Ketua KPU KKU Dedy Efendy menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dalam rangka silaturrahim, sebagai ajang untuk menjalin komunikasi dengan insan media dan jurnalis.  Masih menurut Ketua KPU KKU, "Agenda mengundang rekan-rekan jurnalis ini sekaligus untuk membangun sinergisitas dan kerjasama, terutama terkait pemberitaan tentang kegiatan-kegiatan dalam jadwal dan tahapan Pilkada, sebab menyukseskan Pilkada adalah tanggung jawab bersama bagi semua stakeholder."Dalam pertemuan ini juga KPU KKU mengajak para awak media untuk bersama-sama menyukseskan Pilkada Serentak ini, dalam ikhtiar mewujudkan pemilih cerdas dan pemilihan yang berkualitas. (Tim)

KPU KKU Ikuti Rakor Pilkada Serentak

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menyelenggarakan rapat koordinasi Pilkada serentak 2018 dengan lima kabupaten/kota yang akan juga melaksanakan Pilkada di daerahnya masing-masing. Rakor Pilkada ini dilaksanakan bertempat di Hotel Orchardz Perdana Pontianak sejak 7-9 Agustus.Rapat koordinasi ini sebagaimana tema kegiatan, difokuskan untuk membahas dan memantapkan serta memberikan "Penyuluhan PKPU dalam Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota," dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan Pilkada serentak tersebut. Sebab, seperti dipahami bahwa secara teknis pelaksanaan pilkada yang bertanggung jawab secara formal adalah KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota dengan jajarannya masing-masing. Kegiatan ini dibuka oleh Ketua KPU Provinsi Kalbar Umi Rifdiyawati, SH didampingi Anggota dan Sekretaris KPU Provinsi Kalimantan Barat. Hadir dalam rapat koordinasi ini adalah Ketua, Anggota, Sekretaris dan Kasubag Hukum dari lima KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada pada tahun 2018.Adapun KPU Kabupaten Kayong Utara (KKU), yang menghadiri kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kabupaten KKU, Dedy Efendy, SH dan diikuti oleh Anggota, Sekretaris dan Kasubag Hukum KPU KKU. (Tim)

Pengumuman Hasil Seleksi Tenaga Outsourcing

Setelah melalui serangkaian proses seleksi, mulai dari seleksi administrasi, tes kompetensi komputer dan wawancara, Panitia Rekrutmen Tenaga Outsourcing KPU Kabupaten Kayong Utara (KKU) mengumumkan hasil seleksi tersebut. Berdasarkan keputusan ini, maka para peserta yang lolos akan bekerja sebagai tenaga outsourcing di lingkungan Sekretariat KPU KKU selama setahun ke depan, dimulai pada Agustus ini.Sebagaimana disampaikan oleh Karnaen selaku Ketua Panitia, bahwa, "Dari peserta yang mendaftar sebanyak 20 orang, 1 orang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi, 1 orang mengundurkan diri sebelum tes kompetensi komputer. Pada saat tes wawancara, dari 18 orang peserta tersisa, hanya 16 orang yang mengikuti, dan dari 16 orang ini terpilihlah 9 orang yang direkrut sebagai tenaga outsourcing."Dengan adanya tambahan tenaga pendukung ini, diharapkan dapat menunjang kinerja KPU KKU dalam ikhtiar menyukseskan pelaksanaan Pilkada Serentak 2018. (Tim)

KPU KKU Sosialisasikan Tahapan, Program dan Jadwal Pilkada

Tahapan Pilkada Serentak Tahun 2018 sudah dimulai, berdasarkan Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2017 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2018.Berkenaan dengan hal tersebut, KPU Kabupaten Kayong Utara (KKU) melakukan sosialisasi kepada para stakeholder masyarakat di Hotel Mahkota Kayong Sukadana, Rabu (26/7/2017). Pada sambutan Ketua KPU KKU Dedy Efendy dalam pembukaan kegiatan mengatakan, sosialisasi ini sangat penting agar seluruh elemen masyarakat mengetahui dan memahami isi tahapan, program dan jadwal Pilkada serentak tahun 2018.Dalam sosialisasi yang dihadiri oleh Forkopimda, Pengurus Parpol, OPD terkait, Ormas, Organisasi Perempuan, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama itu, menghadirkan Anggota KPU Provinsi Kalbar, Kasiono, M.Pd sebagai pembicara.Disampaikan oleh pembicara dalam pemaparannya bahwa, "Penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2018 berpedoman pada tahapan, program dan jadwal sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU ini. Tahapan pemilihan itu sendiri terdiri atas tahapan persiapan yang meliputi perencanaan program dan anggaran, penyusunan dan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), penyusunan dan pengesahan peraturan penyelenggaraan pemilihan, sosialisasi, pembentukan panitia ad hoc, pemantauan pemilihan, pemutakhiran data dan daftar pemilih. Sedangkan tahapan penyelenggaraan meliputi pencalonan, sengketa TUN, kampanye, audit dana kampanye, pengadaan dan distribusi logistik, pemungutan dan penghitungan suara, rekapitulasi hasil penghitungan suara, penetapan paslon terpilih tanpa permohonan PHPU, sengketa PHPU, penetapan paslon terpilih pasca putusan MK, pengusulan pengesahan pengangkatan paslon terpilih dan evaluasi dan pelaporan tahapan." (Tim) 

19 Peserta Ikuti Seleksi Outsourching

Sukadana, Kayong Utara Sebanyak 19 peserta mengikuti seleksi tenaga outsourching di Kantor Sekretariat KPU Kabupaten Kayong Utara (KKU), Jalan Bhayangkara Sukadana, Kamis (20/7). Seleksi ini dilaksanakan bertahap, gelombang pertama dari pukul 08.00-12.00 WIB. Sedangkan gelombang kedua dari pukl 13.00-17.00 WIB Dasar penyeleksian tenaga outsourching ini adalah Peraturan KPU RI Nomor 1 Tahun 2017 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walilkota dan Wakil Walikota Tahun 2018. “Penerimaan tenaga outsourching ini terbuka umum, dengan persyaratan diantaranya WNI, sehat jasmani dan rohani, berpendidikan minimal SMA sederajat dan diutamakan tamatan perguruan tinggi, melampirkan daftar riwayat hidup dan diperbolehkan melampirkan pengalaman kerja,” ungkap Karnaen selaku Kasubag Umum di ruang kerjanya. Adapun persyaratan khusus lainnya, yakni membuat surat pernyataan tidak terlibat sebagai pengurus partai politik dan membuat juga membuat surat pernyataan bersedia bekerja penuh waktu. “Surat pernyataan ini diperuntukkan untuk menjaga netralitas dalam bekerja dan juga mengantisipasi karena saat masuk tahapan pemilihan akan banyak pekerjaan yang mengharuskan diselesaikan sesuai dengan tahapan, program dan jadwalnya. Jadi kemungkinan akan bekerja melebihi jam kantor atau lembur,” jelas Karnaen. Merujuk pengumuman penerimaan outsourching berdasarkan Surat Nomor : 01/Ses-Kab-019.964828/VII/2017, maka seleksi kompetensi dilakukan tanggal 22 Juli 2017 dan seleksi wawancara dilaksanakan 26 Juli 2017 serta pengumuman hasil test pada tanggal 27 Juli 2017.(tim)

KPU KKU dan Kapolres KKU Koordinasi Pilkada

Memasuki tahapan Pilkada Serentak Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur dan Pemilihan Bupati-Wakil Bupati tahun 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kayong Utara (KKU) Kalimantan Barat bertemu dengan Kapolres KKU (18/7) terkait koordinasi mengenai tahapan Pilkada Serentak tersebut.KPU KKU menginisiasi pertemuan tersebut agar terjadi kesamaan pandangan dalam ikhtiar pelaksanaan Pilkada nantinya, terutama terkait pengamanan saat masa tahapan Pilkada berlangsung.Pilkada KKU yang serentak dengan Pilkada Provinsi Kalbar ini, tahapan awalnya yakni sosialisasi, berdasarkan PKPU sudah dimulai sejak Juni 2017. Dalam kunjungan pertemuan ini, rombongan KPU KKU dipimpin langsung oleh Ketua KPU KKU Dedy Efendy, diikuti oleh empat anggota lainnya, didampingi pula oleh Sekretaris KPU KKU Tengku Riduan dan dua Kasubag di lingkungan Sekretariat KPU KKU.Diharapkan dengan pertemuan ini antara KPU dan Polres terjalin kesepakatan untuk lebih berkomunikasi secara intensif guna menyukseskan pelaksanaan Pilkada serentak tersebut.

Populer

Pemilih Kayong Utara Naik 999 orang

Lagi, KPU KKU Terima ASN Baru